TUAN ADAM



Lelaki…
Kulihat murung rautmu yang sebagian keriput
Bunga jambu dikepalamu berserak
Sudahlah…
Setelah semua tak bermula meski bukan tuhan
Karena kebodohanku tak ingat lagi
Tak lagi perlu kujabarkan sengketa
Harapanmu, keinginanmu aku penuhi tanpa syarat
Sebelas januari

Mau dari mana aku sampaikan
Dengan kitab apapun akan aku bacakan
Tetap saja aku adalah kesalahan
Jurai hasut sudah engkau tanam, terima kasih
Tak sedikitpun serapahku keluar
Tersisa do’a-do’a mengalir tanpa muara
Percayalah…

Perempuanmu sejiwa terhormat
Sekelumit keputusanku ini
Semoga mampu redam gejolak hatimu yang kalut
Pergiku semoga mampu jernihkan
Keruh air kolammu yang karenaku katamu
Negeri kecilmu yang hilang kubawa
Semoga engkau rengkuh lagi

Biar kebenaran aku bawa pulang
Tanpa terungkap meski sejiwa ini adalah korban
Kita pernah sepakat
Meski aku tau engkau ingkari sebelum berlaku
Ya sudahlah…

Semoga hengkangku adalah tiga kata
Kebenaran, kebaikan, ketenangan
Meski aku sendiri tak pernah tau apa maksudmu
Aku ingin tau apa yang sebenarnya terjadi
Apa yang sebenarnya ingin kau dengar
Pengakuan seperti apa yang ingin engkau dengar..??
Demi tuhan aku buta tak tau

Seingatku semua berjalan pada porosnya
Tanpa pamrih apapun..
Kalaupun aku harus iyakan tuduhanmu
Relakah engkau ketika
Yang berharga itu benar-benar aku curi??

Biarku bawa pulang sendiri
Semua sampah kata-katamu
Hanya saja aku harap
Bila engkau temui sejawab tentangku
Jangan menyesali
Aku sudah maafkan semua,
Semoga berkah tuhan senantiasa menaungi
Perjalanan bahterai yang kau imami

Terima kasih atas semua pembelajaran ini
Mungkin sejiwa ini harus belajar berbuat jahat
Meski sejatinya aku sudah bajingan sejak lahir

Selebihnya...
Semoga engkau juga kembali belajar
Bagaimana percaya
Bagaimana menimbang
Bagaimana membaca
Meski huruf-huruf itu adalah sandi
Dan demi tuhan
Ketika aku tulis ini
Tuduhanmu,harapanmu, pengusiranmu padaku
Adalah hal tanpa sebab,
Itu semua karena nafsu cemburu,
Semua adalah kesalahan
Dan aku tau engkau enggan mengakuinya

Salam saja untuk semua…
Semoga engkau lega sekarang

Duicosta
170107

Komentar

Postingan Populer