itu dulu

Aku memilih diam,
sebab langkahku mungkin hanya menuju kehampaan.
Bersamamu, lahir seribu tanya,
namun jawabnya tak pernah kutemukan.

Mencintaimu adalah kebimbangan,
ragu yang tumbuh di sela harapan.
Dan mungkin aku akan tetap di sini,
menyimpan tanya, menahan diri.

Bukan karena tak ingin tahu,
bukan pula karena ingin berpaling,
tapi aku takut melangkah,
dan menemukan jawab yang tak kuinginkan.

itu dulu, kala itu
kala ragu yang singgah menetap 
tak seperti detik waktu bergulir mantap
tak seperti detak jantungku


Yogyakarta, 20250212
duiCOsta_hatihati 

Comments

Popular Posts