sejuta wajah
Di lorong panjang tanpa tanda,
aku melangkah tanpa percaya.
Langit bimbang di ujung mata,
tak tahu mana fajar, mana dusta.
Langkahku sunyi, suara pun mati,
intuisi yang dulu lantang kini menyepi.
Dinding-dinding berbisik ragu,
adakah jalan yang tak palsu?
Aku menadah, aku menimbang,
namun bayangku sendiri menghilang.
Di mana terang, di mana benar?
Atau semua hanya kabut yang pudar?
pulang kepada siapa percayaku bersandar?
hari ini?
Pomalaa, 20250201
duiCOsta_hatihati
Comments
Post a Comment