Hitam putih, abu-abu

Salah sangka adalah ilmu
Dari setiap yang wujud dalam jasad
Tidak ada yang aku benar-benar tau
Kecuali satu...apa itu
Ya aku tau, tanpa ragu
Kalau aku tidaklah tau..

Hitam bukan untuk dinilai
Putih bukan untuk berdamai
Karena putih atau hitam selalu abu-abu
Semua sebatas penglihatanku semu

Maklum saja...
Barangkali itu yang lebih berjiwa
Semoga putih karena putih kau tatap
Semoga hitam sebata selimt saja
Dari beku tubuh putih didalamnya

Aku damai bersamamu
Meski dalam ketidaktahuanku
Semesta selalu kabarkan
Putih dari setelah hitam
Hitam dikulit sang putih
Malamatiyah yang kutangkap abu-abu
Tak mengapa, itu bukan tabu...

Daripada aku bersiteguh tentang sesuatu
Sedang dia sendiri tak pernah ingin aku yakini
Simpul melebar berjarak
Itulah ilmu sejati bagiku
Bukan benar salah...
Tapi lebih kepada ya sudahlah...
Setengah pasrah bersisa berserah
Selama tidak menyerah... Itu sah...

duiCOsta,
20180914