wajah-wajah sajian

Aku duduk manis di pojokan, menyeruput kopi yang bahkan belum sempat kusingguk, tapi di meja kalian, aku sudah jadi sajian utama. Wah, luar biasa! Tanpa perlu menawarkan diri, aku sudah masuk dalam menu spesial hari ini.

Tingkah lakuku kalian kunyah perlahan, sifatku kalian gigit dengan lahap, dan sebagai hidangan penutup, kalian taburkan sedikit perasaan iba—biar manis, biar ada dramanya.

Aku cuma ingin tahu, kopi yang kuminum ini harusnya pahit atau manis? Soalnya, rasa yang kutelan barusan kayaknya lebih getir dari biasanya.

Oh iya, satu lagi—perlu garam lagi, atau sudah cukup asin dari air mataku kemarin?

Pomalaa, 20250303

duiCOsta_hatihati