mati berdiri atau hidup berlutut?
kenapa engkau baru ajari kami,
para begundal tanah perjanjian,
untuk sungkem saat bertemu,
bila tidak, kami disuruh mencari,
bertatap muka layaknya engkau juara,
sebagian kami menolak,
karena kau gila hormat, bukan rasa hormat,
sekhawatir itu engkau dan kalian dengan penglihatan,
sedangkan kami, tumbuh dengan gizi buruk,
puji cela bagi kami sama saja,
dan sebagian dari kami sudah terbiasa
saling memeluk diri..
kenapa baru sekarang engkau utarakan,
maaf, aku memilih diam seperti biasa
dan kalian boleh membencinya...
biarkan aku mati berdiri,
daripada hidup berlutut...
maaf...
Gresik, 20240824
duiCOsta_hatihati
Comments
Post a Comment