malamatiyah semaraddunya
biarkan sayu matamu,
bertahta di atas sungging senyum bibirmu,
seperti keriput kulitmu
bertesuh di bawah mahkata kuncung rambutmu,
atau sembunyi tangan kirimu
menunjukkan jalan tangan kananmu,
biar perut kelakianmu malamatiyah
sembunyikan lapar dahagamu
dengan bidang dadamu
terhiasi dengan indah payudaramu...
biar saja tak apa,
toh segala yang diutus tak pernah sendirian
jika enggan dikata kembar
setidaknya ada dua hal
yang selalu lahir bersamaan...
duiCOsta,
20220127
makassar transit
Comments
Post a Comment