Jalaludin Rumi ( 1 )


Adakah pelukis yang melukis sebuah lukisan indah demi lukisan itu sendiri?

Hawa nafsumu adalah induk segala berhala: berhala jasmani adalah ular, namun berhala ruhani adalah naga.

Bulan tetap terang ketika tidak menghindari malam.

Perkecillah dirimu, maka kau akan tumbuh lebih besar dari dunia. Tiadakan dirimu, maka Jatidirimu akan terungkap tanpa kata-kata.

Air berkata kepada yang kotor, "Kemarilah." Maka yang kotor akan berkata, "Aku sungguh malu." Air berkata, "Bagaimana malumu akan dapat dibersihkan tanpa aku?

Jangan berduka. Apapun yang hilang darimu akan kembali lagi dalam wujud lain.

Singa terlihat paling tampan ketika sedang mencari mangsa.

Jangan kau seperti iblis, Hanya melihat air dan lumpur ketika memandang Adam.

Jualah kepandaianmu dan belilah kebingunganmu.

Hari ini, seperti hari lainnya, kita terjaga dengan perasaan hampa dan ketakutan.

Jika Anda jengkel terhadap setiap gesekan, bagaimana cermin Anda akan dipoles.

Yang tergelap di dunia adalah rumah kekasih tanpa Kekasih

Kematian adalah jembatan yang menghubungkan orang yang mencintai dengan yang dicintainya.

Anda dilahirkan memiliki sayap, mengapa lebih memilih hidup merangkak.

Hidup adalah perjalanan yang mengakibatkan keterpisahan demi kemanunggalan.

Hati saya begitu kecil, hampir tak terlihat. Bagaimana Anda bisa menempatkan kesedihan besar di dalamnya? Dengar, Dia menjawab, Mata Anda lebih kecil, namun mereka melihat dunia.

Ada lilin di dalam hati Anda, siap untuk dinyalakan. Ada kekosongan dalam jiwa Anda, siap untuk diisi.

Di hadapan Tuhan, pendek kata, segala yang merupakan tujuan kita adalah nama kita yang sebenarnya.

Dalam mendengar ada perubahan sifat, dalam melihat ada perubahan hakekat.

Mengapa hati begitu terasing dalam dua dunia? Itu disebabkan Tuhan Yang Tanpa Ruang.

Seperti Adam dan Hawa yang melahirkan sekian banyak jenis, cinta lahir dalam sekian banyak bentuk, Lihatlah dunia penuh dengan lukisan, namun ia tidak memiliki bentuk.

Tidak perlu membakar selimut baru hanya karena seekor kutu, juga aku tidak membuang muka dari kau hanya karena kesalahan yang tak berarti.

Berhenti merasa Anda begitu kecil. Anda adalah alam semesta yang bergembira.

Dua sosok dua tubuh namun hanya satu jiwa, kau dan aku.

Ketakutanmu terhadap maut sesungguhnya adalah ketakutanmu terhadap dirimu sendiri.

Ketika engkau melambung ke angkasa ataupun terpuruk ke dalam jurang, ingatlah kepadaKu, kerana Akulah jalan itu.

Tiada kutukan yang sangat berbisa selain kebebasan kehendak.

Kebaikan yang engkau tegakkan, bagaimanapun juga,
ketidaksempurnaannya akan selalu tersembunyi darimu.

Dunia ini dan dunia sana tak henti-hentinya melahirkan: setiap sebab adalah ibu, akibatnya adalah sang anak.

20190309

Komentar

Postingan Populer