ADALAH KETIADAAN...

jangan salah kita pemiliknya
jangan lupa kita tempatnya
sisanya tiada sisanya

hidup untuk kehidupan
jalan untuk perjalanan
mati di hidup tak pernah jalan
jalan terlihat tanpa dirasakan
bagaimana aku mengenali tujuan

melihatmu bukan soal mata
mereka yang buta dengan merasa
mendengarmu bukan soal telinga
mereka yang tuli lebih peka
tanpa sebab dari sebab berbahagia
karena akal bicara hati merasa
ilmu tertinggi sang rasa
yang aku belum kuasa dalam makna

semua cinta tak perlu tersebutkan
cukup terpelihara di alam kesadaran
yang seharusnya bijak sebaiknya
kurang lebih kepada tuhan
tidak presisi pada perhitungan
supaya ringan pengembaraan
kecuali cinta di perjumpaan
ada rindu di perpisahan...
selebihnya kepemilikan nyata insan
ADALAH KETIADAAN...

duiCOsta,
20181002