Keberadaan..

Kau pelanai kudamu, bersayap melangit,
Membawa hampir semua kemanisan diri...
Ketika marahmu bertamu,
Ingatlah percakapan kita,
Dengan malam dalam diam heningnya,
Melihat karya-karya Tuhan,
Batang pohon dalam samar,
Saat kau tak ingin kembali,
Ingatlah teman setia disana,
Rumput dan langit menanti,
Bebatuan sabar sampai berlumut,
Menatap lumpur-lumpur yang beranjak,
Dibawah muram mentari,
Memucat dinding bambu sebuah rumah berdebu,
Bukan tak berpenghuni,
Karena teman datang menyapaku,
Aku yang sejati bukan karena seraga yang fana...
Tetap mengharap cahaya yang sejati,
Dan ternyata,
Saya selalu butuh keanggunanmu,
Lebih dari yang sekedar aku harap...

duiCOsta
20180216

Komentar

Postingan Populer